LUTRA- Seruan kepada warga agar waspada dan berhati-hati terhadap potensi bencana alam yang sewaktu-waktu dapat terjadi, disampaikan Babinsa Koramil 1403-10 Malangke, Sertu Muhktar, saat menggelar kunjungan Komunikasi Sosial (Komsos) di Dusun Laroso, Desa Pince Pute, Kecamatan Malangke, Luwu Utara. 

Dalam Komsosnya, Jumat (9/4/2021), Sertu Muhktar, di hadapan pemilik rumah, Aspuddin (53), berharap agar warga tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bencana alam di tengah cuaca yang sedikit ekstrim ini. 

"Yang pertama tentu saja bahaya banjir perlu kita waspadai, termasuk puting beliung atau tanah longsor, serta wabah pandemi Covid-19 dengan mempedomani protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah," imbuh Sertu Muhktar. 

Khusus ancaman banjir, Malangke termasuk daerah rawan. Dikhawatirkan, apabila aliran Sungai Masamba meluap, wilayah Malangke terkena imbasnya. Maka dari itu, warga senantiasa dihimbau meningkatkan kesiap-siagaan demi menghindari jatuhnya kerugian di pihak warga sendiri. (RLS/TOM)

MASAMBA- Proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) di Desa Kamiri, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, resmi dikucurkan kepada 171 Kepala Keluarga (KK), Kamis (8/4/2021).

Kades Kamiri, Riswan Pipit Mandela, kepada Koran Akselerasi menginformasikan, 171 KK penerima BLTDD merupakan warga terdampak pandemi Covid-19. 

"Pemerintah desa menyalurkan BLTDD untuk membantu warga khususnya mempercepat upaya pemulihan ekonomi di tengah krisis akibat pandemi Covid-19. Bantuan telah kita bagi kepada warga yang terdata," terang Riswan, seraya berharap bantuan itu bisa dipergunakan warga menghadapi bulan suci Ramadhan 1422 H.

Dalam penyalurannya, per KK menerima BLTDD sebesar Rp300 ribu untuk bulan Januari 2021, penyerahan disamakan Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan stakeholder desa lainnya. (JHON LEE GEROSI) 

 

PALOPO- Sesuai temanya "Mari Perangi Narkoba Menuju Indonesia Bersinar, Bersih dari Narkoba", Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo, Kamis (8/4/2021), melaksanakan rapat kerja (raker) program pemberdayaan masyarakat anti narkoba. 

Raker tersebut, dibuka Kepala Kesbangpol Palopo, H Baso Sulaiman, di Wae Kan'bass, Kelurahan Takkalala, Kecamatan Wara Selatan. Baso Sulaiman menyampaikan, dalam rangka gerakan pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN), perlu dilakukan berbagai upaya yang terkoordinasi, terintegrasi menyeluruh, terpadu, baik di tingkat pusat maupun daerah. 

"Di sini perlu pemberdayaan elemen masyarakat dan penggiat anti narkoba, agar berperan serta dalam upaya pencegahan peredaran maupun penyalahgunaan narkoba. Jadi, masyarakat penggiat anti narkoba ini perlu lebih diberdayakan, di Palopo sudah diaktifkan satgas relawan anti narkoba," tuturnya. 

BNN Palopo, diwakili Andi Werru, menandaskan BNN akan selalu berkolaborasi dan meningkatkan sinergitas dengan masyarakat penggiat anti narkoba dalam kaitan menyukseskan program P4GN dan mewujudkan Palopo bebas dari peredaran narkoba. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

PALOPO- Agar dapat menghasilkan rekomendasi yang tepat, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kota Palopo, Rabu (7/4/2021), menggelar seminar tata ruang dan mitigasi bencana.

Kepala Balitbangda Palopo, Andi Enceng SE MSi, mengutarakan seminar diikuti kurang lebih 80 peserta terdiri dari kepala-kepala OPD, camat, lurah, dan akademisi. 

Asisten III Pemkot Palopo, Dr dr HM Ishaq Iskandar M.Kes, dalam sambutannya mengatakan pembangunan di Kota Palopo bagian integral dari pembangunan regional dan nasional, bahkan hakekatnya suatu proses bersifat integratif baik dalam tataran perencanaan, pelaksanaan, maupun pengendalian. 

"Mitigasi bencana alam terdiri dari dua bagian; mitigasi struktural dan mitigasi non struktural, pembangunan merupakan tanggung jawab pemerintah, dan masyarakat harus mendukung pelaksanaan pembangunan," tandasnya. 

Tampil sebagai narasumber, Dr H Agus Salim MS, selaku tenaga ahli teknik perencanaan wilayah, Ilham Alimuddin ST M GIS, tenaga ahli teknik geologi dan geografi informasi sistem (GIS), dan Hasrul S.Hut MSi, selaku tenaga ahli kehutanan. 

Hadir sebagai undangan, Asisten II Pemkot Palopo, Muh Taufiq, para pimpinan OPD, para camat dan lurah, serta stakeholder terkait lainnya. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

PALOPO- Tim audit BPK yang melaksanakan pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Palopo TA 2020, telah menyelesaikan tugasnya, Rabu (7/4/2021). 

Pun, tim pemeriksa BPK yang dipimpin Daniel Sembiring, telah pamit ke Walikota Palopo, HM Judas Amir.

Staf Khusus Walikota, As'sad Syam, menerangkan audit LKPD di Palopo telah rampung, namun prosesnya masih tetap berlanjut di Makassar. 

"Tim BPK ini masih akan melakukan harmonisasi data atau sinkronisasi di Makassar, terkait opini pemeriksaan yang akan diberikan, kemungkinan baru bisa diketahui setelah lebaran," terang As'sad Syam. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)

PALOPO- Kegiatan vaksinasi tahap I dan II guna memutus mata rantai penyebaran dan penularan Covid-19, berhasil dilaksanakan di ruang lingkup Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kota Palopo, Selasa (6/4/2021), dengan lancar dan tertib.

Dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut, sebagian besar ASN Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Palopo, telah menerima suntikan Vaksin Sinovac dari tim Dinkes serta PKM Sendana.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Palopo, Benyamin KP Harahap, kepada awak media, mengemukakan, penyaluran Vaksin Sinovac di jajaran Imigrasi Palopo adalah bagian dari tindak lanjut surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan Nomor: W.23.PK.01.06-09 perihal persiapan pelaksanaan Vaksin Covid-19 tertanggal 21 Januari 2021.

"Kami sampaikan bahwa, sebanyak 27 ASN dan 2 PPNPN di Kantor Imigrasi Palopo telah menerima vaksin tahap II, berikutnya 1 ASN dan 7 PPNPN mendapatkan vaksin tahap I, dan sebanyak 2 ASN dan 1 PPNPN belum menerima vaksin dikarenaman sedang Dinas Luar (DL), adapun 4 ASN lainnya bersama 2 PPNPN juga tidak dapat menerima vaksin lantaran masalah kesehatan dan masa pemulihan pasca positif Covid-19," pungkas Benyamin KP Harahap. (ABK) 

PALOPO- Secara virtual, Sekda Kota Palopo, Firmanza DP, Senin (5/4/2021), menghadiri pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2021. Kegiatan yang mengangkat tema "Bersinergi dalam Akselerasi Digitalisasi Ekonomi dan Keungan Indonesia" berlangsung di ruang kerja sekda. 

Asisten III Pemkot Palopo, Dr dr Ishaq Iskandar M.Kes, mengatakan kegiatan FEKDO bertujuan mendukung awareness pentingnya digitalisasi serta meningkatkan kolaborasi otoritas pusat dan daerah hingga mendorong optimalisasi dan inovasi ekonomi keuangan digital guna mendukung pemulihan ekonomi Indonesia. Adanya digitalisasi di sektor ekonomi dan keuangan ini diharapkan mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah. 

"Sinergitas dalam akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan Indonesia ini diharapkan semua lapisan masyarakat, pelaku usaha, dan sektor terkait dengan UMKM menggunakan digitalisasi agar mempercepat akselerasi pertumbuhan ekonomi," terangnya.

Hadir pada kegiatan FEKDI, Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Palopo, Ilham Hamid SE, Kepala Bapenda, Abdul Waris, Kepala BPKAD, HM Samil Ilyas, para kepala OPD lainnya, dan Kepala BPD Sulselbar beserta jajarannya. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)