Walikota Palopo, HM Judas Amir.

PALOPO- Proyek revitalisasi kawasan Islamic Centre Palopo, segera dimulai pembangunannya di tahun ini.

Jumat (12/2/2021) siang tadi, Walikota Palopo, HM Judas Amir, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan revitalisasi kawasan Islamic Centre. Proyek multi years ini, akan dikerja selama 3 tahap dan rampung di 2023.

"Insya Allah atas seizin Allah SWT kita semua dirakhmati, dan apa yang dicita-citakan dapat terkabulkan. Dengan adanya pembangunan revitalisasi kawasan Islamic Centre akan membuat semakin ramai dan legius," terang HM Judas Amir, didampingi Sekda Palopo, Firmanza DP. 

Kadis PUPR Palopo, Harianto ST, menyampaikan kegiatan revitalisasi Islamic Centre akan memakai anggaran sebesar kurang lebih Rp50 miliar. Pihaknya berharap kegiatan ini berjalan sesuai aturan agar tidak ada persoalan hukum yang mengganjal di lapangan. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

LUTRA- Untuk menyusun rencana kerja selama setahun ke depan, Pemerintah Kecamatan Malangke Barat (Malbar), Kamis (11/2/2021), menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). 

Danramil 1403-10 Malangke, Kapten (Inf) Amir Sahabu, menghadiri langsung acara Musrenbang tingkat kecamatan. 

"Koramil 1403-10 Malangke siap selalu bersinergi dengan pemerintah kecamatan dalam mewujudkan pembangunan yang berkualitas untuk masyarakat," kata Kapten (Inf) Amir Sahabu. 

Hadir dalam Musrenbang, anggota DPRD Lutra, Amir Mahmud SH, dan Muh Ibrahim SE, tim Musrenbang Kabupaten, unsur Forkopimcam, para Kades se Malbar, perwakilan tokoh masyarakat, hingga perwakilan forum anak. (TOM) 

PALOPO- Munculnya genangan air di musim hujan, harus segera diantisipasi melalui pola gotong-royong. Seluruh Lurah dan camat  se Kota Palopo, diharapkan bisa selalu menjaga kebersihan di wilayahnya masing-masing dengan mengedukasi warga memperhatikan kebersihan lingkungan. 

Seruan tersebut disampaikan Kepala BKPSDM Palopo, Farid Kasim Judas SH MSi MH, saat menghadiri rapat koordinasi (rakor) pengelolaan lingkungan hidup yang digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kamis (11/2/2021). 

"Kita semua berkomitmen menciptakan lingkungan sehat dan bersih, agar masyarakat bisa terhindar dari berbagai potensi penyakit dan virus," ujar FKJ--, sapaan akrab Farid Kasim Judas. 

Ia berharap, di musim hujan seperti sekarang, Lurah dan Camat banyak menyampaikan edukasi dan motivasi kepada warganya untuk bergotong-royong membersihkan wilayahnya masing-masing agar sampah yang tertumpuk tidak menimbulkan genangan air. 

Ditekankan FKJ, program DLH Palopo mendapatkan dukungan dari Lurah serta Camat terkait penempatan kontainer nantinya. Menurut dia, kegiatan kebersihan merupakan linear dari program Bangga Kencana terkait penanganan stunting, yaitu sanitasi lingkungan yang buruk dengan menimbulkan genangan dapat menjadi wadah berkumpulnya nyamuk yang bisa mengganggu kesehatan balita. 

Sementara, Sekda Palopo, Firmanza DP, menambahkan, perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun tanggung jawab semua pihak. Kebersihan dan keamanan di lingkungan masing-masing harus menjadi fokus perhatian, agar masyarakat bisa merasakan eksistensi pelayanan pemerintah. 

Senada, Kepala DLH Palopo, Hj Sitti Baderia SPd MSi, menerangkan pihaknya tidak bisa apa-apa tanpa dukungan masyarakat dalam melakukan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Tentunya, dukungan dari Lurah dan Camat sangat diperlukan dalam mencapai visi pemerintahan menjadikan Palopo kota masa depan. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

PALOPO- Saat menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Madrasah Babussalam, Rabu (10/2/2021), Wakil Walikota (Wawali) Palopo, H Rahmat Masri Bandaso, berharap agar sekolah tersebut kelak dapat mencetak hafidz-hafidz Qur'an handal untuk Kota Palopo. 

"Semoga kehadiran Pesantren Babussalam ini, nantinya dapat melahirkan penghafal Al-Quran terbaik," harap RMB--, sapaan akrab Wawali Palopo. 

Menurut Wawali, Pemkot Palopo sangat mendukung kehadiran Pesantren Babussalam. Dimana, tujuan dari pembangunan pesantren tersebut tak lain untuk meningkatkan pendidikan Agama bagi generasi muda Kota Palopo yang berintelektual dan religius. 

Hal yang sama diucapkan Wakil Ketua I DPRD Palopo, Irvan Madjid ST. Legislator Partai Demokrat ini menilai pembangunan Pesantren Babussalam adalah langkah besar dalam membentuk karakter siswa yang berilmu pengetahuan umum dan Agama. Sekedar diketahui, pembangunan Pesantren Babussalam membutuhkan alokasi anggaran Rp2,1 miliar. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

PALOPO- Menandai segera dimulainya pelaksanaan pembangunan, Walikota Palopo, HM Judas Amir, Rabu (10/2/2021), secara simbolis meletakkan batu pertama pembangunan miniatur Ka'bah yang berada di kawasan Masjid Agung Palopo. 

Kepala Dinas PUPR Palopo, Harianto ST, mengungkapkan bahwa terlaksananya pembangunan miniatur Ka'bah Masjid Agung, atas adanya komitmen Pemkot Palopo, untuk mewujudkan Palopo sebagai kota religi. 

"Pembangunannya akan dilaksanakan tahun ini, sekarang dalam proses pemilihan pihak penyedia yang akan mengerjakan kegiatan tersebut," terang Harianto. 

Ia menyebutkan, nilai anggaran pembangunan miniatur Ka'bah Masjid Agung sebesar Rp6 miliar. 

Walikota Palopo, HM Judas Amir, menuturkan pengawasan dari segenap unsur terkait sangat diperlukan, agar pembangunan miniatur Ka'bah ini dapat dilaksanakan sesuai perencanaan yang telah dibuat, termasuk apabila terjadi pengurangan anggaran, diharapkan tidak menghambat jalannya pembangunan hingga proyek ini selesai dikerja. Hadir di kegiatan tersebut, Sekda Palopo, Firmanza DP, wakil ketua I DPRD, Abdul Salam, para asisten/kepala OPD Pemkot Palopo, tokoh Agama, dan undangan lainnya. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

LUTRA- Meluangkan waktu menjaga keindahan dan penataan di lingkungan sekitarnya, Babinsa Koramil 1403-10 Malangke, Serda Irwan Bakri, Rabu (10/2/2021), melaksanakan kerja bakti bersama mahasiswa KKN IAIN Palopo, di Dusun Latireng, Desa Ladongi, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara. 

Di lokasi tersebut, Babinsa Koramil Malangke dan mahasiswa KKN IAIN membersihkan jalan dan parit di poros Ladongi, sehingga nampak bersih dari tumpukan sampah. 

Danramil 1403-10 Malangke, Kapten (Inf) Amir Sahabu, sangat merespons baik inisiatif pemerintah desa, Babinsa, dan mahasiswa KKN IAIN dalam menjaga kebersihan di wilayah tersebut melalui aktivitas gotong-royong. "Kegiatan karya bakti atau gotong-royong yang diikuti oleh Babinsa sebagai wujud kepedulian TNI terhadap penataan estetika wilayah yang bersih, sehat, dan asri, sekaligus membangun soliditas antara TNI, pemerintah desa, mahasiswa, dan rakyat," ungkap Danramil Malangke. 

Babinsa Serda Irwan Bakri, juga menyampaikan himbuan kepada warga mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. (TOM) 

Asran Muhajir SE.

PALOPO- Meski mendapat kenaikan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp45.495.900.000, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Palopo tetap optimistis dapat mencapai target bahkan over penerimaan di akhir tahun. 

Kepala Bapenda Palopo, Drs Abdul Waris MSi, melalui Kepala Bidang Penagihan dan Pelayanan, Asran Muhajir SE, yang ditemui Selasa (9/2/2021), mengemukakan target PAD 2021 mengalami peningkatan sekitar 20 persen dibanding target PAD tahun lalu. Sekedar diketahui, target PAD 2020 sebesar Rp36.372.179.350. 

"Optimalisasi penerimaan PAD 2021 tetap bersumber pada 11 pajak daerah dan dua retribusi yakni retribusi jasa usaha dan retribusi jasa umum," terang mantan Kasubag Keuangan Dinas Pendidikan (Disdik) Palopo ini. 

Dari 11 item pajak daerah yang dikelola Bapenda, empat diantaranya menjadi "primadona" menopang pundi-pundi PAD, yakni Pajak Penerangan Jalan (PPJ) Rp14 miliar lebih, BPHTB Rp9 miliar lebih, pajak restoran Rp6,1 miliar lebih, dan PBB Rp4,6 miliar lebih. 

Berdasarkan data yang masuk di bulan Januari 2021, penerimaan PAD sudah berada di posisi 8,70 persen. 

"Penagihan untuk Januari tahun ini, terealisasi sebesar Rp3.238.611.917. Insya Allah, target Rp45,4 miliar lebih tersebut akan kita penuhi 100%, bahkan tidak menutup kemungkinan penerimaannya di akhir tahun nanti over target," tegas Asran Muhajir. (ARSYAD/ABK)