![]() |
Aksi unjuk rasa memprotes kebijakan KPU terkait proses PSU Pilkada Palopo. |
PALOPO- Dalam aksi unjuk rasa yang digelar, Senin (14/4/2025), para pendemo di Kota Palopo yang tergabung Forum Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Demokrasi mendesak agar kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel yang mengambil alih proses tahapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Palopo.
Ferianto selaku jenderal lapangan secara tegas meminta KPU Sulsel memberikan keterangan di hadapan masyarakat sekaitan proses salah satu calon yang dianggap melanggar syarat administrasi sesuai hasil kajian dan pemeriksaan yang digelar Bawaslu Palopo.
"Ada calon melanggar syarat administrasi, dengan tidak mengumumkan dirinya pernah dipidana atas kasus pencemaran nama baik, malah calon tersebut diberi waktu untuk melakukan perbaikan data, tentu hal ini sangat menciderai demokrasi yang berjalan di Kota Palopo," kata Ferianto seraya meminta agar kinerja KPU Sulsel dievaluasi.
Ketua KPU Sulsel, Hasbullah saat menemui para pendemo di halaman kantor KPU Palopo mengajak perwakilan pengunjukrasa berdiskusi terkait apa yang menjadi sorotan dari Forum Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Demokrasi. Hasbullah menyebutkan, keputusan KPU Palopo ini sudah melalui telaah hukum dan pihaknya telah mengkonsultasikannya dengan KPU-RI. (TOM)
Tidak ada komentar: