SULTENG- Di hadapan seluruh kepala daerah se-Provinsi Sulawesi Tengah, Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, menilai bahwa banyak potensi yang bisa dimanfaatkan demi kepentingan rakyat di Sulteng.
"Di Sulteng ini tadi masih ada 1,1 juta hektare tanah yang belum terdaftar. Ini masih banyak peluang HGU (Hak Guna Usaha) dan HGB (Hak Guna Bangunan) di sini. Karena itu harus kita tata ulang, kita berdayakan supaya bisa dinikmati masyarakat seluas-luasnya," kata Nusron Wahid.
Nusron Wahid mengungkapkan, Presiden RI, Prabowo Subianto, telah menginstruksikan kepada Kementerian ATR/BPN, untuk mengurangi ketimpangan kepemilikan tanah sehingga diperlukan penataan ulang sistem pertanahan di Indonesia, penataan sistem pertanahan tersebut harus dilakukan dengan berlandaskan keadilan, pemerataan dan keseinambungan ekonomi.
Kepada para kepala daerah Bupati dan Walikota se-Sulteng, Nusron Wahid mengharapkan peran aktif Pemda untuk mewujudkan administrasi pertanahan yang modern. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)
Tidak ada komentar: