ads

Pelantikan Bupati & Wakil Bupati Morowali

Pelantikan Bupati & Wakil Bupati Morowali

DPRD Kota Palopo

Headline

Metro

Hukum

Daerah

Politik

 

Penulis, Gunawaty.
SECARA harfiah, kepemimpinan atau leadership berarti adalah sifat, kapasitas dan kemampuan seseorang dalam memimpin. Arti dari kepemimpinan sendiri sangat luas dan bervariasi berdasarkan para ilmuwan yang menjelaskannya. 

Menurut Charteris-Black (2007), definisi dari kepemimpinan adalah “leadership is process whereby an individual influence a group of individuals to achieve a common goal”.

Kekuasaan amat erat hubungannya dengan wewenang, namun kedua konsep ini harus dibedakan. Kekuasaan melibatkan kekuatan dan paksaan, wewenang merupakan bagian dari kekuasaan yang cakupannya lebih sempit. Wewenang tidak menimbulkan implikasi kekuatan. Wewenang adalah kekuasaan formal yang dimiliki oleh seseorang karena posisi yang dipegang dalam organisasi.

Perlu dipahami bahwa dalam lingkup kepemimpinan dalam organisasi ada perbedaan antara leader dan manager. Leader adalah seorang pemimpin yang memiliki keterampilan dalam bidang tertentu dan kemampuan dalam mempengaruhi orang lain untuk melakukan kegiatan bersama-sama sehingga mencapai sebuah tujuan.

Pembangunan di bidang kesehatan antara lain bertujuan agar seluruh masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan secara mudah, murah, dan merata. Berbagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sudah banyak dilakukan oleh pemerintah antara lain dengan memberikan penyuluhan kesehatan agar keluarga berperilaku hidup sehat, dan penyediaan fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, Puskesmas pembantu, Posyandu, serta Polindes.

BPS mendefinisikan penduduk yang digolongkan dalam tenaga kerja adalah penduduk berumur 15-64 tahun. Meskipun tidak dapat dipungkiri, di Indonesia saat ini ada juga penduduk di bawah 15 tahun yang sudah bekerja dan memiliki kontribusi terhadap perekonomian.

Sangat tingginya daya tarik ekonomi di Kabupaten Morowali pada sektor pertambangan dan industri yang berlokasi di Kecamatan Bahodopi, tidak hanya menarik banyak pencari kerja di dalam daerah, tetapi juga dari luar daerah. Hal ini tidak hanya berdampak positif terhadap kondisi ekonomi, tetapi juga memberikan efek negatif yang temporer terhadap tingkat pengangguran di Morowali.

Pengangguran adalah perbandingan antara pencari kerja dengan jumlah angkatan kerja. Pengangguran adalah salah satu masalah kependudukan yang sangat kompleks dan memerlukan kebijaksanaan lintas sektor untuk penanggulangannya. Rendahnya kesempatan memperoleh pekerjaan pada satu sisi dan di sisi yang lain terjadi pertambahan jumlah penduduk usia kerja yang cukup tinggi mengakibatkan jumlah pengangguran dari tahun ke tahun akan terakumulasi semakin tinggi. Pada tahun 2023 tingkat pengangguran terbuka (Unemployment Rate) di Kabupaten Morowali tercatat sebesar 2,84 persen. Angka pengangguran ini menunjukan penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang memiliki besaran 3,20 persen. 

Tingkat Pengangguran Terbuka (Unemployment Rate) Tahun 2023 (persen) 2022 2023 Morowali 3,20 2,84 Sulawesi Tengah 3,00 2,95 Sumber: Diolah dari Sakernas 2024 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kabupaten Morowali lebih rendah dari Sulawesi Tengah, hal ini diduga karena di daerah Kabupaten Morowali adanya penyerapan tenaga kerja seperti pertambangan, industri, perkebunan kelapa sawit dan sektor pertanian lainnya di mana untuk memperoleh pekerjaan jauh lebih mudah di sektor tersebut.

Pencari kerja di daerah pedesaan akan lebih mudah mendapat pekerjaan mengingat lapangan usaha pada sektor pertanian dan pertambangan dapat menyerap tenaga kerja yang cukup banyak. Di sisi lain banyak pencari kerja yang datang dari luar daerah. Para pencari kerja ini tidak langsung diterima bekerja tetapi masih harus menunggu pemanggilan dari perusahaan.

Mengingat hal ini  Pemerintah Daerah K
khususnya Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dapat berkolaborasi dengan  BPJS Ketenagakerjaan. D imana BPJS Ketenagakerjaan hadir dalam bentuk  program JKP yang dapat membantu memberikan manfaat uang tunai, akses informasi pasar kerja dan pelatihan kerja yang diberikan kepada pekerja/buruh yang mengalami PHK . Harapan penulis Semoga dengan adanya pemimpin yang baru dapat menjadikan derajat kesehatan Morowali lebih baik dan masalah ketenagakerjaan menjadi lebih diperhatikan. (****) 

Oleh: Gunawaty
*) Penulis Adalah Mahasiswa Prodi S2 Administrasi dan Kebijakan Kesehatan FKM Unhas

 

About koranakselerasi

OnlineAkselerasi.com juga beredar dalam versi cetak (Koran Akselerasi) yang beredar di wilayah Luwu Raya dan Toraja. Semoga, kehadiran media ini, dapat menambah khasana bacaan masyarakat yang lebih edukatif dan mendidik.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top