![]() |
Rapat laporan realisasi penyaluran LPG 3 Kg di Morowali. |
MOROWALI- Kebijakan menggratiskan gas elpiji kepada masyarakat, nampaknya benar-benar siap direalisasikan Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf dan Wakil Bupati, Iriane Ilyas.
Meski menggratiskan gas, namun bukan berarti pengawasan terhadap pangkalan dan distributor elpiji berkurang. Pemkab Morowali justru akan memperketat pengawasan LPG 3 Kg, agar stoknya tidak mengalami kelangkaan atau melambung harga di pasaran.
Hal itu tertuang dalam rapat realisasi penyaluran LPG 3 Kg bersubsidi untuk tahun 2025 yang dipimpin Sekda Morowali, Drs Yusman Mahbub MSi, Senin (24/2/2025). Rapat ini, dihadiri Asisten II sekaligus Plt Kabag Perekonomian dan SDA, Abd Muttaqin Sonaru SP, Kadiskominfo-SP, Badiuz Zaman ST MTM, Kadisperindag, Zaenal SE MM, Kadis PMDP3A, Drs H Abd Wahid Hasan MPd, dan Kadinsos, Arifin Lakane SPd MPd.
Menurut data yang dipaparkan Bagian Ekonomi, Kabupaten Morowali mendapat jatah tahunan sebesar 863.333 tabung LPG 3 Kg. Jumlah ini dibagi per bulan menjadi 71.440 tabung yang akan didistribusikan ke setiap desa dan kecamatan melalui empat agen resmi, yaitu PT Moiko Gas Morowali, PT Montana Tuana Bersaudara, PT Famasco Energi Alam, dan PT Arutala Putera. Harga normal LPG 3 kg dari agen ditetapkan sebesar Rp27.800 per tabung.
Sekda Morowali, Yusman Mahbub, menegaskan bahwa pengawasan distribusi LPG bersubsidi perlu ditingkatkan agar benar-benar sampai kepada masyarakat yang berhak. “Kita perlu meningkatkan pemantauan dan dalam waktu dekat akan dibentuk tim pengawasan untuk memastikan penyaluran LPG 3 kg sesuai dengan peruntukannya,” tegasnya.
Pemerintah daerah berkomitmen untuk menyalurkan subsidi energi ini dengan transparan dan efektif. Dengan adanya pengawasan yang lebih ketat, diharapkan tidak terjadi penyelewengan yang dapat merugikan masyarakat kecil yang bergantung pada LPG bersubsidi untuk kebutuhan sehari-hari.
Dengan langkah ini, Pemkab Morowali berharap realisasi program gas gratis dapat berjalan sesuai dengan harapan dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Morowali. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)
Tidak ada komentar: