Kepala DLH Palopo, Emil Nugraha Salam. |
PALOPO- Event fashion show daur ulang sampah plastik sukses digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palopo, Sabtu, 30 November 2024 lalu, di Gedung MCH Palopo. Sebelumnya, acara itu dibuka Pj Sekda Palopo, Ilham Hamid SE MSi, mewakili Pj Walikota.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Palopo, Emil Nugraha Salam S.STp MM, yang ditemui, Jumat (6/12/2024), mengatakan lomba peragaan busana daur ulang sampah plastik ini pesertanya diikuti pelajar TK, SD/MI dan SMP/MTs.
Ajang yang mengangkat tema "Pelajaran Kreatif Menuju Indonesia Emas" tersebut merupakan agenda tahunan DLH Palopo bekerjasama CV Eri Production, di mana 2024 ini sudah memasuki tahun ketiga pelaksanaan. Selain dari Kota Palopo, peserta lomba juga kebanyakan berasal dari luar daerah.
"Lomba fashion show duar ulang sampah plastik ini juga bertujuan memberi edukasi dan menumbuh-kembangkan semangat dan kesadaran peduli terhadap lingkungan di kalangan pelajar. Produksi sampah di Palopo saat ini, mencapai 90 toh per hari, sebagian besar di antaranya merupakan sampah plastik, persoalan sampah bukan menjadi tanggung jawab pemerintah saja namun warga juga harus berperan menanggulangi sampah yang berproduksi setiap hari," kata Emil Nugraha.
Sehingga, Pemkot Palopo melalui DLH menjalin kerja sama CV Eri Production menyelenggarakan fashion show daur ulang sampah plastik di sini diperlukan kreativitas dari peserta memanfaatkan sampah plastik yang didaur ulang menjadi busana yang menarik serta bernilai ekonomis. Ke depan, kelompok-kelompok yang memiliki keterampilan mendaur ulang sampah plastik perlu diperbanyak di Palopo. Palopo perlu mencontoh Kabupaten Madiun yang mampu mencetak rekor MURI lewat event fashion show daur ulang sampah. Untuk lomba berikutnya, DLH Palopo menargetkan event yang lebih berskala besar.
Ketua Panitia sekaligus Direktur CV Eri Production, Eri Setiawan SH C.PS, mengungkapkan, lomba daur ulang sampah plastik ini, diharapkan memotivasi kalangan pelajar berani dan percaya diri membuat produk bernilai ekonomis memanfaatkan sampah plastik yang didaur ulang. (MUSAKKAR DJABAL TIRA)
Tidak ada komentar: