Wakil Ketua II DPRD Kaltim Sambut Baik Pengoperasian RSGM Unmul

 

Wakil Ketua II DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis.

KORANAKSELERASI- Dibukanya Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Mulawarman (RSGM Unmul), disambut baik Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis. 

Baginya, keberadaan RSGM ini tidak hanya menawarkan layanan kesehatan gigi bagi masyarakat Kalimantan Timur, tetapi juga berperan sebagai teaching hospital bagi calon dokter gigi yang sedang menimba ilmu di kampus tersebut. 

Lebih jauh, Ananda Emira Moeis, melihat peran penting RSGM ini dalam memenuhi kebutuhan kesehatan sekaligus pendidikan di Kaltim.

“Upaya dari Unmul, Pemerintah Provinsi, dan DPRD dalam mendirikan RSGM ini sangat kami apresiasi. Rumah sakit ini membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat untuk mendapatkan perawatan gigi berkualitas. Selain itu, sebagai teaching hospital, fasilitas ini akan melahirkan dokter-dokter gigi yang terampil di bidangnya,” tutur Ananda belum lama ini.

Menurutnya, kehadiran RSGM merupakan langkah maju yang perlu didukung untuk menguatkan sektor pendidikan kedokteran gigi di Kaltim. Ia berharap fasilitas ini dapat terus berkembang dan memberi dampak positif bagi masyarakat luas. 

Ananda juga menyoroti pentingnya membangun lebih banyak teaching hospital di Kaltim agar pelayanan kesehatan dan pendidikan bisa merata hingga ke kawasan ibu kota baru, Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Tidak hanya di Samarinda, saya harap nantinya kita memiliki fasilitas serupa di IKN, sehingga Kalimantan Timur bisa menjadi pusat pendidikan kesehatan yang lebih mandiri,” ungkap Ananda.

Ke depan, Ananda menekankan bahwa pembangunan teaching hospital di Unmul membutuhkan dukungan anggaran sebesar Rp550 miliar. Menurutnya, kerja sama lintas instansi diperlukan untuk memastikan pembangunan ini berjalan sesuai rencana. 

“Ini bukan hanya tanggung jawab satu pihak. Untuk merealisasikan rencana besar ini, kita harus berkolaborasi, baik melalui dana pusat, provinsi, atau sumber lainnya. Prinsipnya, gotong royong menjadi kunci utama,” jelasnya.

Dengan adanya sinergi antara pemerintah, DPR, dan masyarakat, Ananda optimis bahwa Kaltim dapat membangun sektor kesehatan dan pendidikan yang semakin berkualitas dan berkelanjutan di masa depan. (ADVERTORIAL)