Anggota Banggar DPRD Palopo, Cendrana Saputra Martani (CSM). |
PALOPO- Tahun depan, pengelolaan RSUD Sawerigading Palopo disarankan fokus menyelesaikan utang sebesar Rp24 miliar, hal tersebut disampaikan anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Palopo, Cendrana Saputra Martani (CSM) di sela-sela rapat pembahasan R-APBD 2025, Jumat (29/11/2024).
"Pos belanja yang diprogramkan RSUD di 2025 sebesar Rp93 miliar, sementara jumlah pendapatannya juga sama sebesar Rp93 miliar, sebaiknya pengelola RSUD fokus menyelesaikan utang senilai Rp24 miliar," ungkap CSM di hadapan pengelola RSUD beserta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
Upaya penyelesaian utang-utang di RSUD Sawerigading dimaksudkan agar tidak mempengaruhi kualitas pelayanan rumah sakit rujukan di Luwu Raya itu terhadap pasiennya.
Legislator Partai Demokrat Palopo ini menerangkan saran membayar utang Rp24 miliar menjadi catatan khusus Banggar kepada pihak RSUD Sawerigading untuk ditindaklanjuti. Sekedar diketahui, rapat ini dipimpin Ketua Banggar, Darwis, didampingi H Harisal A Latief, dan Alfri Jamil. (MUSAKKAR DJABAL TIRA)
Tidak ada komentar: