Aminuddin Awaludin. |
MOROWALI- Gaya kepemimpinan Ir HA Rachmansyah Ismail M.Agr MP, yang bertipikal eksekutor, nampaknya sulit ditiru calon pemimpin lainnya. Terbukti, saat menjabat Pj Bupati Morowali, Rachmansyah Ismail mampu menjawab keresahan nelayan yang kesulitan mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar.
Waktu itu, nelayan Kecamatan Bungku Barat, Bumi Raya, dan Witaponda harus antre selama berjam-jam hanya untuk mendapat solar, sebelum maju di Pilkada Morowali 2024, Rachmansyah Ismail mendorong pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Nelayan (SPBUN) berlokasi di Desa Moahino, Bungku Barat.
Ketua Koalisi Morowali Maju (KMM), Awaluddin Aminudin, Rabu (18/9/2024), mengemukakan, keberadaan SPBUN di Moahino menjadi bukti langkah taktis yang dilakukan Rachmansyah Ismail selaku kepala daerah. SPBUN Moahino menjadi "kado" Rachmansyah Ismail, bagi nelayan pesisir Morowali.
"Saking pedulinya terhadap nelayan, Pak Rachmansyah Ismail langsung mengeksekusi pembangunan SPBUN Moahino, sehingga nelayan sekitar tidak perlu lagi merisaukan solar yang sulit mereka peroleh selama ini," ungkap Ketua DPC PBB Morowali itu.
Secara teknis, pendirian SPBUN Moahino telah mendapat persetujuan Pemprov Sulteng melalui Dinas Perikanan provinsi, tinggal menunggu rekomendasi Kementerian Perikanan selanjutnya dibawa ke BPH Migas dan Patraniaga.
"Insyaallah tahun depan, SPBUN Moahino sudah dapat beroperasi, langkah tersebut menunjukkan betapa besarnya perhatian bapak Rachmansyah Ismail terhadap para nelayan, hal ini sangat kontras--, berbeda jauh dari kebijakan pemerintahan era sebelum-sebelumnya," pungkas Aminuddin Awaludin. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)
Tidak ada komentar: