Kadisdik Palopo, Asnita Darwis, hadiri wisuda UNCP. |
PALOPO- Civitas akademika Universitas Cokroaminoto Palopo (UNC), Sabtu (3/8/2024), menggelar wisuda, di gedung SCC Palopo, acara ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Palopo, Asnita Darwis S.STp, selaku mewakili Pj Walikota.
Rektor UNCP, Rahman Hairuddin SP MSi, merincikan jumlah mahasiswa yang diwisuda terdiri 135 sarjana pendidikan, 93 sarjana pertanian, 25 sarjana sains, 158 sarjana komputer, dan 5 magister pendidikan matematika. Rata-rata IPK program sarjana, 3.80 dengan rata-rata masa studi 4 tahun 3 bulan. Kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), kata Rahman, yang diluncurkan pemerintah pada 2020, UNCP terus berbenah dimulai dari kurikulum baru yang mendukung implementasi MBKM yang telah mulai diberlakukan untuk angkatan 2022. Mulai angkatan 2024, UNCP akan menerapkan pembayaran UKT melalui virtual akun dengan bekerjasama dengan PT SKI dan Bank Mitra.
“Kurikulum ini sangat adaptif dan fleksibel untuk mendukung implementasi MBKM. Selain kurikulum, UNCP juga telah memperbaharui sistem informasi akademik yang dapat memfasilitasi implementasi MBKM dan pelaporan PDDIKTI. UNCP juga berbenah meningkatkan kualitas SDM, saat ini UNCP memiliki dosen berkualifikasi doktor sebanyak 31 orang, 4 diantaranya memiliki jabatan fungsional Guru Besar atau Professor, Magister 109 orang, dan sementara menempuh pendidikan doktor sebanyak 7 orang,” urainya.
Sementara, Kadisdik Palopo, Asnita Darwis, mengucapkan selamat kepada para wisudawan/wisudawati, setelah melalui proses ini mereka akan diuji dengan pembuktian atas kompetensi akademik yang diperoleh, untuk dimanfaatkan sebaik mungkin baik diri sendiri maupun orang lain. Kepada jajaran civitas UNCP, pihaknya mengucapkan terima kasih telah mendidik kader bangsa menjadi insan intelektual. “Kita berharap UNCP bukan saja memiliki daya tarik, tetapi juga daya saing keunggulan dan keistimewaan dibanding dengan perguruan tinggi lainnya. Sehingga masyarakat memiliki alternatif utama, tanpa harus membawa anak-anak mereka ke luar Kota Palopo," imbuhnya. (RLS/MUSAKKAR DJABAL TIRA)
Tidak ada komentar: