ads


DPRD Kabupaten Kutai Timur

Pemkab Kutai Timur

DPRD Kota Palopo

Headline

Metro

Hukum

Daerah

Politik

 

Penyerahan dokumen KUA/PPAS Luwu tahun anggaran (TA) 2025. 

BELOPA- Pada sidang paripurna, Selasa (16/7/2024), Pj Bupati Luwu, Drs H Muh Saleh MSi, menyerahkab dokumen Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk APBD Luwu TA 2025.

Dijelaskan Muh Saleh, dokumen KUA memuat kebijakan makro ekonomi, kebijakan di bidang pendapatan, belanja serta pembiayaan daerah beserta asumsi yang mendasarinya untuk periode satu tahun anggaran. Sedang PPAS merupakan rancangan program prioritas dan patokan batas maksimal anggaran yang diberikan kepada setiap perangkat daerah untuk setiap programnya sebagai acuan penyusunan RKA sebelum dibahas bersama DPRD pada pembahasan rancangan APBD selanjutnya. 

Tema RKPD Luwu 2025 "Pengembangan Komoditas Unggulan dan Pemerataan Infrastruktur Berkelanjutan" menunjukkan pada 2025 menjadi tahun akselerasi pertumbuhan ekonomi dengan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan produktivitas, mendorong inovasi, serta dibarengi peningkatan sumber daya manusia dalam rangka menuju Indonesia Emas.

Ada 14 prioritas pembangunan di Luwu pada 2025, yakni Indeks pembangunan manusia atau IPM ditargetkan sebesar 75,91%, pertumbuhan ekonomi ditingkatkan menjadi 6,72%, angka kemiskinan ditargetkan menurun 11,96%, tingkat pengangguran terbuka ditargetkan menurun 3,50%, PDRB per kapita atas dasar harga berlaku ditargetkan 68,86 juta rupiah, Gini Ratio ditargetkan menurun 0,315%, jumlah desa dengan status “tertinggal” ditargetkan turun menjadi 10 desa, sedangkan desa status “berkembang” ditargetkan menjadi 50 desa, jumlah desa dengan status maju ditargetkan naik menjadi 129 desa serta desa berstatus “mandiri” ditargetkan naik menjadi 18 desa. 

Selain itu, persentase jalan dalam kondisi mantap ditargetkan mencapai 34,95%, sekolah pendidikan SD/MI kondisi bangunan baik ditargetkan mencapai 95%, angka stunting berdasarkan E-PPGBM ditargetkan menurun 6,90%, Universal Health Coverage (UHC) ditargetkan menjadi 100, indeks kepuasan masyarakat ditargetkan pada kualitas tinggi 78,92%, seluruh indikator pelayanan dasar atau SPM harus 100%, dan pertumbuhan investasi ditargetkan 46,87% atau 3,2 triliun rupiah.
 
“Dalam penyampaian nota pengantar KUA-PPAS tahun anggaran 2025 ini, izinkan kami menyampaikan garis-garis besar rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk tahun anggaran 2025, di mana pendapatan daerah 2025 ditargetkan Rp1,586 triliun ebih, mengalami kenaikan Rp40,3 miliar dari target APBD pokok 2024 yaitu Rp1,545 triliun lebih," papar ungkap Muh Saleh.
 
Sementara belanja daerah, secara keseluruhan pada 2025 diasumsikan sebesar Rp1,591 triliun ebih, bertambah Rp22,3 miliar lebih dari target APBD pokok pada 2024 yaitu sebesar Rp1,569 triliun lebih. (TOM)

About koranakselerasi

OnlineAkselerasi.com juga beredar dalam versi cetak (Koran Akselerasi) yang beredar di wilayah Luwu Raya dan Toraja. Semoga, kehadiran media ini, dapat menambah khasana bacaan masyarakat yang lebih edukatif dan mendidik.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top