 |
| Pembaretan dan penutupan Latsar Pemadam dan Penyelamatan tingkat Kota Palopo. |
PALOPO- Setelah berlangsung selama 20 hari terhitung 21 Mei hingga 9 Juni 2024, pelaksanaan pelatihan dasar (Latsar) pemadam dan penyelamatan angkatan X Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Palopo, ditutup langsung Pj Walikota Palopo, Asrul Sani SH MSi, Senin (10/6/2024), di halaman Kantor Balaikota Palopo.
Jumlah peserta Latsar yang dikukuhkan, sebanyak 11 orang. Mereka menjalani proses pembaretan, yang dilaksanakan Pj Walikota. Asrul Sani pada kesempatan itu, menyampaikan selamat kepada anggota Damkar yang dikukuhkan. Ia berharap, peserta Latsar ini dapat meningkatkan keahlian/kompetensi melayani masyarakat Palopo, apalagi Palopo masuk zona merah bencana--, kewaspadaan dan kesiap-siagaan sangat diperlukan.
Lebih jauh, Pj Walikota menekankan pentingnya penambahan anggaran untuk Dinas Damkar serta pemenuhan Alat Pelindung Diri (APD) bagi personil. "Kita sudah memberikan mobil operasional meskipun bekas tapi bisa difungsikan sebagai mobil komando operasional," beber Pj Walikota.
Dirinya telah mengeluarkan surat edaran Nomor: 500.15.18.2/14/WK tentang himbauan penyediaan alat pemadam kebakaran kepada seluruh unit kerja termasuk ke instansi vertikal, Camat, Lurah, perbankan, kepala rumah sakit/Puskesmas, pimpinan perguruan tinggi, pengelola mall, tempat perbelanjaan, pengelola gudang, restoran serta rumah makan di Palopo.
Pelatihan ini dibawakan narasumber dari Dinas Damkar dan Penyelamatan yang telah tersertifikasi. Pada penghujung apel, dilaksanakan atraksi skill individu serta simulasi penyelamatan dan penanganan kebakaran.
Jenis materi yang diikuti para peserta seperti latihan dasar baris berbaris, teknik pemadaman, teknik penyelamatan di air, teknik penyelamatan di darat, dan teknik penyelamatan di ketinggian. (RLS/MUSAKKAR DJABAL TIRA)
Tidak ada komentar: