ads


DPRD Kota Palopo

Pemkab Luwu

Headline

Metro

Hukum

Daerah

Politik

Pj Walikota presentasikan peluang investasi di Kota Palopo pada ajang temu saudara HJL-HPRL 2024 di Rujab Bupati Lutim. 

MALILI- Berbicara di acara temu saudagar dalam rangka Hari Jadi Luwu (HJL) dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) 2024, Senin (22/1/2024), Pj Walikota Palopo, Asrul Sani SH MSi, mempresentasilan potensi investasi di Kota Palopo. Sekedar gambaran awal, nilai investasi yang masuk di Palopo pada 2023 sebesar Rp500 miliar. 


"Palopo tidak hanya menjadi tempat persinggahan, tapi merupakan daerah kunjungan di sana ada banyak hotel, restoran, dan cafe yang tumbuh cepat. Peluang investasi yang pemanfaatannya bisa dikerjasamakan, seperti menara kuliner, stadion, sirkuit road race, dan fasilitas sekolah di kawasan Islamic Center," urai Asrul Sani.


Palopo juga menjadi kota tujuan pendidikan, terdapat 15 perguruan tinggi negeri/swasta siap menampung mahasiswa dari berbagai daerah, dan untuk menunjang kesehatan di Palopo berdiri 7 rumah sakit, sebagai kota jasa maka Palopo menjadi penopang Tana Luwu. 58 persen lahan di Palopo hutan, dan sektor perdagangan dan pertanian cukup maksimal pengembangannya.


Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, mengungkapkan keinginannya membangun Tana Luwu dengan kesegaran baru, daerah ini tidak bisa diolah dengan modal semangat saja, mesti dengan energi baru. 


Dirinya menekankan kepada seluruh kepala daerah, punya wawasan bisnis dan berpikir layaknya seorang CEO dalam memasarkan daerahnya, sehingga menumbuhkan investasi.

Pj Gubernur mengimbau kepala daerah, untuk rajin mempromosikan peluang bisnis yang ada di wilayahnya. Temu saudagar dihadiri Bupati/Walikota se Tana Luwu, Bupati Kolaka Utara, Presiden PT Vale Indonesia, Forkopimda se Tana Luwu, Sekda se Tana Luwu, dan pimpinan OPD se Tana Luwu. (RLS/MUSAKKAR DJABAL TIRA)

About koranakselerasi

OnlineAkselerasi.com juga beredar dalam versi cetak (Koran Akselerasi) yang beredar di wilayah Luwu Raya dan Toraja. Semoga, kehadiran media ini, dapat menambah khasana bacaan masyarakat yang lebih edukatif dan mendidik.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top