Karya bakti penghijauan Kodim 1311/MRW di IUP PT MPR dalam rangka HUT Kodam XII/Merdeka yang ke-65.

MOROWALI- Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kodam XIII/Merdeka ke-65, jajaran Kodim 1311/Morowali, Selasa (6/6/2023), menggelar karya bakti penghijauan yang dipusatkan di IUP PT MPR Gunung Takule, Kelurahan Bahontula, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara.

Karya bakti dengan tema "Patriot NKRI yang Profesional Siap Mendukung Pembangunan Nasional" itu, dihadiri antara lain, Dandim 1311/MRW, Letkol (Inf) Alzaki SE MM MBA M.MAS, Asisten I Pemkab Morut, Drs Viktor August Tamehi, Kapolres Morut diwakili Kasat Shabara, AKP Rapar, Danramil 1311-03 Petasia, Kapten Amrul, Direktur Operasional PT MPR, Mr Yosep, KTT PT MPR, Ajib Santosa, Humas PT MPR, Niko Herman Liku, eksternal PT MPR, Ratnawati Iriani SH, Kepala BPBD Morut, Delfia Parenta, Kadis LH, Syarif S.Hut, Kadis Pertanian dan Pangan, Abbas Mato'ori SP MM, anggota DPRD Morut, Asran Lawahe, Lurah Bahoue, Syarif Pedro, Lurah Bahontula, Budi Tangko, dan para perwakilan Koramil.

Mewakili Bupati, Asisten I Pemkab Morut, Viktor August Tamehi, dalam sambutannya menyampaikan banyak terima kasih serta apresiasi kepada PT MPR atas kepedulian berkoordinasi dengan TNI melaksanakan penghijauan guna mengurangi dampak gangguan lingkungan.

Sementara, Dandim 1311/MRW, Letkol (Inf) Alzaki, menerangkan karya bakti penghijauan ini diadakan dalam rangka HUT Kodam XIII/Merdeka yang ke-65, dengan tujuan utama untuk kepentingan masyarakat melalui gerakan reboisasi agar lingkungan tetap selalu asri. "Kegiatan ini, hendaknya tetap berjalan kontinue dan berkelanjutan di wilayah Morut," harap Dandim.

Pimpinan PT MPR diwakili eksternal, Ratnawati Iriana, menjelaskan bahwa PT Central Omega Resort (COR) tergabung dalam manajemen PT MPR dan PT ITAMATRA merupakan tiga perusahaan yang bernaung dalam satu bendera.

"PT MPR berkomitmen penuh bersama TNI melaksanakan penghijauan di Morut, pada kegiatan ini kita siapkan banyak bibit untuk ditanam, ada pohon bintangor, ketapang, sengon buto, trembesi, hingga cemara laut yang total keseluruhannya mencapai 2000 bibit," pungkas Ratnawati Iriana. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)