JAYAPURA- Sejak sakit-sakitan dan menjadi tersangka KPK, Gubernur Papua, Lukas Enembe, dinilai sudah tidak mampu lagi memimpin Papua. Akibatnya, kinerja Pemprov Papua saat ini dirasakan sangat menurun drastis.
Ketua Umum DPP Pemuda Sereri, Giflt Buiney, memperkirakan melemahnya kinerja Pemprov sudah terjadi sejak Wagub Klemen Tinal wafat di 2021 lalu. Secara pysikologis, pelayanan di Pemprov terus memburuk. Banyak pejabat tidak masuk berkantor dan ini sangat menghambat yang namanya pelayanan.
"Solusi agar roda pemerintahan di Papua berjalan efektif, pemerintah pusat melalui Kemendagri wajib menon-aktifkan Lukas Enembe dan menggantinya dengan pejabat pelaksana atau Pj," saran lulusan Sarjana Teknok Universitas Cenderawaeih itu.
Pj Gubernur yang diharapkan itu, diangkat sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. "Baik itu sebagai pelaksana tugas, penjabat, pelaksana harian atau apa pun namanya, kevakuman pemerintan di Papua harus segera disudahi, segera copot Lukas Enembe," tegasnya. (RLS)
Tidak ada komentar: