PALOPO- Jika tak ada aral melintang, mulai Kamis (6/5/2021) besok, Polres Palopo akan menggelar Operasi Ketupat 2021. Operasi Keselamatan dengan melibatkan 77 personil ini berlangsung 12 hari dan dijadwalkan berakhir 17 Mei 2021 mendatang.
Walikota Palopo, HM Judas Amir, Rabu (5/5/2021), memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2021 dengan tema "Melalui Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2021, Kita Tingkatkan Sinergitas Polri dengan Instansi Terkait Dalam Rangka Memberikan Rasa Aman dan Nyaman pada Perayaan Idul Fitri 1442", kegiatan apel itu dipusatkan di depan Mako Polres Palopo, Jl Opu Tosappaile.
HM Judas Amir dalam amanatnya mengharapkan kepada seluruh personil Ops Ketupat agar menyiapkan mental dan fisik, menghindari perilaku yang tidak simpatik seperti arogan yang notabene tidak mencerminkan sosok pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
"Peran dan fungsi intelejen Bhabinkamtibmas hendaknya lebih dioptimalkan untuk mencegah gangguan Kamtibmas, mari kita tingkatkan kewaspadaan terhadap ancaman aksi teror dan kriminalitas pada momentum bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H, serta mengerahkan kekuatan Polri pada setiap pos pengamanan mengantisipasi kemacetan kendaraan, kecelakaan lalu-lintas, dan potensi gangguan Kamtibmas," tegas Walikota.
Namun demikian, keselamatan anggota yang bertugas juga perlu diutamakan, selain itu kewaspadaan terhadap aksi tawuran kelompok antar warga dan aksi balapan liar patut diwaspadai. Aparat Kepolisian diharapkan menggandeng tokoh-tokoh Agama menyosialisasikan larangan takbir keliling secara masif, dalam pelaksanaan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri hendaknya mempedomani SE Menag No: 03/2021, dan mencegah warga agar tidak bermain petasan maupun kembang api.
Apel ini dihadiri Kapolres Palopo, AKBP Alfian Nurnas SH SIk MH, Dandim 1403/SWG, Letkol (Inf) Gunawan, para Kabag/Kasat se Polres Palopo, kepala OPD Pemkot Palopo, dan pihak PT Jasa Raharja, bertindak sebagai Komandan Apel, Iptu Marzuki SPd. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)
Tidak ada komentar: