Kabid Pelayanan dan Penagihan Bapenda Palopo, Asran Muhajir SE. |
PALOPO- Di dua bulan terakhir ini, November dan Desember 2020, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Palopo, akan menggenjot penagihan 11 item pajak daerah dan 2 item retribusi daerah. Bapenda optimistis, akhir Desember target penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) itu terealisasi 100%.
Kepala Bapenda Palopo, Drs Abdul Waris MSi, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan dan Penagihan, Asran Muhajir SE, kepada Koran Akselerasi, Selasa (17/11/2020), mengungkapkan target PAD yang terdiri dari 11 pajak daerah dan 2 retribusi daerah mengalami penambahan di APBD-Perubahan, totalnya sebesar Rp33.028.000.000.
"Penerimaan sampai bulan Oktober 2020, mencapai Rp26.797.428.482 atau dengan prosentase 81,14% dari total PAD sesudah ada penambahan target di perubahan," terang Asran Muhajir.
Kendati ada penambahan PAD sekitar kurang lebih Rp3 Miliar pada perubahan, pihaknya sangat optimistis dapat mencapai target keseluruhan 100 persen di bulan terakhir Desember 2020.
Penerimaan PAD per Oktober lalu; pajak hotel dari target Rp450.000.000 terealisasi Rp291.325.200 (64,74%), pajak restoran dari target Rp4.600.000.000 telah terealisasi Rp3.636.535.211 (79,06%), pajak hiburan ditargetkan Rp1.139.000.000 terealisasi Rp685.916.036 (76,02%), pajak reklame target awal Rp1.605.000.000 terealisasi Rp1.141.161.496 (71,10%), pajak penerangan jalan target Rp13.225.000.000 terealisasi Rp11.137.147.689 (84,21%), pajak parkir target Rp300.000.000 terealisasi sebesar Rp181.852.068 (60,62%), pajak air tanah target Rp25 juta terealisasi Rp10.098.739 (40,39%), pajak sarang burung walet target Rp15 juta terealisasi Rp8.600.000 (57,33%), pajak mineral bukan logam dan batuan target Rp900.000.000 terealisasi Rp318.717.792 (35,41%), PBB Perdesaan dan Perkotaan target Rp3.769.000.000 terealisasi Rp3.285.373.179 (87,12%), dan pajak BPHTB ditarget Rp7 Miliar terealisasi sampai akhir Oktober Rp5.920.701.072 atau 84,58%.
Sedang untuk retribusi jasa umum ditargetkan Rp200 juta terealisasi Rp174.082.00 (87,04%) serta retribusi jasa usaha dari target Rp80 juta terealisasi hingga Oktober Rp64.062.225 (80,08%). Terakhir, Lain-lain PAD yang sah target Rp3.064.179.350 terealisasi di Oktober Rp2.127.243.610 atau dengan prosentase 69,42%. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)
Tidak ada komentar: