Sekretaris Disdag Palopo, Adi Saiful Anwar. |
Sekretaris Disdag Palopo, Adi Saiful Anwar, kepada Koran Akselerasi, Kamis (20/2/2020), membenarkan adanya program "bedah" warung yang sementara ini dirancang oleh pihaknya.
"Rencana kegiatan bedah warung ini, anggarannya dari Kementerian Perdagangan RI. Kita sudah usul ke pusat dan mudah-mudahan ide dari kami itu terealisasi," ujarnya.
Untuk program "bedah" warung ini, akan menyasar warung-warung yang bangunannya kurang layak digunakan oleh pedagang. Sesuai perencanaan, jumlah warung yang direhab berkisar 15 sampai 20 warung.
Sebelum berjalan, pihak Disdag terlebih dahulu memverifikasi warung-warung di Palopo yang patut mendapat bantuan.
"Kita akan data lebih dulu, warung mana saja yang diprioritaskan memperoleh bantuan dari pemerintah," kuncinya. (TOM)
Tidak ada komentar: