Penandatanganan deklarasi damai Pilwalkot Palopo 2018 yang digelar Panwas. |
Ketua Panwaslu Palopo, Syafruddin Djalal, berharap seluruh kontestan pilkada tidak melakukan kampanye hitam (black-campaign) selama masa kampanye berlangsung.
Tahap kampanye mulai digelar, Kamis (15/2/2018), selama 129 hari ke depan. Ia mengharapkan, kedua paslon yang bertarung di pilwalkot tidak melanggar kesepakatan damai yang telah diikrarkan bersama.
Pasangan JUARA dan OME-BISA secara bersamaan membacakan ikrar berpilkada damai, disaksikan enam perwakilan parpol pengusung masing-masing paslon, jajaran Muspida Palopo, dan aparat TNI/Polri.
Kapolres Palopo, AKBP Taswin SIk MH, saat membacakan amanah Kapolda Sulsel, Irjen (Pol) Drs Umar Septono, menyerukan seluruh paslon agar berkompetisi secara sehat dan bermartabat.
"Selain black-campaign, peserta pilkada dilarang menghina dan mencela Pancasila dan UUD 1945, tidak menyebar fitnah ke seseorang, serta tidak menyinggung isu-isu SARA saat berkampanye, termasuk tidak melakukan tindakan pelanggaran seperti menghilangkan alat peraga sesama paslon," tandasnya. (ARI)
Tidak ada komentar: