H Amru Saher ST. |
Ketua DPD PKS Luwu, Nasrullah, melalui rilisnya, Kamis (9/11/2017), menegaskan rapat Badan Pengurus Harian (BPH) Luwu memutuskan, Amru Saher diusung sebagai calon '01' pada pemilihan bupati tahun depan.
"Keputusan final PKS, tidak ada pilihan lain Amru Saher harus maju dalam kapasitas sebagai calon bupati. Sebaliknya, jika Amru Saher punya niat menjadi calon wakil bupati, maka PKS menyarankan agar ia (Amru Saher, red) lebih baik mundur dari pencalonan alias tidak maju, dan memilih mengurus partai saja," tegas Nasrullah.
Terpisah, Amru Saher yang dimintai komentarnya soal desakan PKS agar dirinya bertarung sebagai calon bupati, menyatakan kesiapan mengikuti perintah partai. Bahkan, rencananya satu hingga dua pekan ke depan, ia sudah mengumumkan calon pendamping (wakil, red) dan parpol koalisi pengusung.
Ditegaskan Amru, dirinya tidak mungkin akan mengecewakan tim dan relawan yang selama ini mempersiapkan dirinya maju sebagai calon 01 di Luwu. "Karena ini perintah partai, keputusan maju sebagai calon bupati saya kira tak bisa ditawar-tawar lagi. Insya Allah, saya maju sebagai calon bupati," ungkap Amru Saher.
Ia menyakini, berdasarkan hasil evaluasi dan kerja tim selama ini, peluang memenangkan Pilkada Luwu 2018 sangat besar. (TOM)
Tidak ada komentar: