Bupati Luwu, HA Mudzakkar, di acara wisuda mahasiswa AKPER Sawerigading Palopo. |
Penguasaan bahasa asing, lanjut bupati yang akrab disapa Cakka ini, merupakan nilai tambah bagi mahasiswa untuk bersaing di dunia kerja setelah mereka menamatkan diri dari bangku kuliah.
"Tanpa penguasaan bahasa asing, jangan harap kita dapat bersaing ketat untuk masuk ke dunia kerja. Bahkan, bisa menjadi pengangguran di negeri sendiri," ungkap HA Mudzakkar.
Menguasai bahasa asing, lanjut Cakka, bukanlah perkara sulit. Ia mencontohkan ketika dirinya diajak Wapres-RI, HM Jusuf Kalla, ke luar negeri. Komunikasi dengan menguasai bahasa asing, dapat memudahkan segala urusan.
"Ketika kami di Taiwan bertemu pengusaha, saya paham yang mereka bicarakan. Tetapi, mengeluarkan kalimat itu masih kesulitan," tutur HA Mudzakkar.
Dari situlah, ia meningkatkan kemampuan berbahasa Inggrisnya yang awalnya terbatas, menjadi lebih lancar dengan menggunakan Bahasa Inggris di rumah bersama keluarga, hingga kemampuan Bahasa Inggrisnya bertambah sampai sekarang. "Cara ini sederhana, tapi sesungguhnya ampuh," timpal HA Mudzakkar.
Sebab itu, penting bagi para wisudawan/wisudawati agar mampu menambah kualitas penguasaan bahasa asing, agar mereka punya nilai plus menghadapi dunia kerja. "Perlu diketahui, predikat cumlaude saja masih dapat tersingkir dari dunia kerja, apabila tak memiliki nilai tambah seperti yang saya sebutkan tadi," imbuhnya mengingatkan.
Pesan lain yang disampaikan, Cakka berharap lulusan Akper Sawerigading berada di tengah masyarakat dengan penuh tanggung jawab akademis dan tanggung jawab sosial. "Jaga komitmen dan konsistensi, serta tanamkan jiwa almamater," harapnya. (TOM)
Tidak ada komentar: