![]() |
Penumpang Bus Bintang Prima tetap membludak meskipun tarif angkutan naik 40% jelang Idul Fitri 1438 H. |
Hasil pantauan Koran Akselerasi di beberapa perwakilan bus yang berada dalam kompleks Terminal Dangerakko Palopo, rata-rata penumpang sudah membooking tiketnya jauh hari sebelum waktu keberangkatan.
Perwakilan Bus Bintang Prima misalnya, untuk memenuhi kebutuhan mudik warga di Kota Idaman, pihak pengelola menyiapkan tiga sampai empat armada bus per hari.
"Mulai H-7 Lebaran Idul Fitri 1438 H, bus yang dioperasikan dapat mencapai empat unit per hari. Kondisi itu disesuaikan dengan tingginya lonjakan penumpang yang ingin berlebaran di luar Palopo," terang Ketut, karyawan Bintang Prima, Senin, 19 Juni 2017, saat ditemui di kantornya, Jln Rambutan, Palopo.
Soal adanya kenaikan tarif tiket Palopo-Makassar sebesar 40%, diakui Ketut, adalah lumrah terjadi disaat momen seperti ini.
Hari-hari biasanya harga tiket Palopo-Makassar ditebus penumpang Rp150 ribu, namun mendekati hari raya Idul Fitri tahun 2017 ini, harganya naik Rp190 ribu per orang.
"Penumpang mengerti dengan adanya kenaikan tarif dadakan ini. Tapi, mereka tetap memesan tiket, bahkan ada yang jauh hari sebelum jadwal keberangkatan sudah booking duluan," pungkas Ketut. (ARI)
Tidak ada komentar: