Warga berusaha membersihkan material longsor yang menutupi poros Sabbang menuju Seko. |
Kejadiannya dilaporkan terjadi sekitar pukul 13.00 Wita. Informasi yang diperoleh dari warga setempat, hujan sudah mengguyur wilayah itu sejak, Minggu, 28 Mei 2017. Akibatnya, poros Malimbu-Salama mengalami erosi. Material longsor, menimbun poros yang menghubungkan Sabbang dengan Seko.
Tidak ada korban jiwa akibat longsor tersebut, begitupun dengan kerugian materi juga disebutkan tidak ada di pihak warga.
"Lokasi yang longsor, letaknya sangat terjal dan hanya ditumbuhi semak belukar. Jika curah hujan tinggi, lokasi itu rawan mengalami longsor," terang Muklis (45), warga Malimbu.
Ia menambahkan, longsor susulan bisa terjadi--, mengingat kawasan tersebut masih terus diguyur hujan. Sehingga, warga setempat tetap waspada untuk mengantisipasi terulangnya kejadian serupa.
Sebagai langkah antisipatif, pemerintah setempat dibantu warga dengan peralatan seadanya berupaya membersihkan bekas material longsor yang menimbun badan jalan. Pemerintah Kecamatan Sabbang juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya, khususnya jajaran Pemda Luwu Utara, untuk mengantisipasi longsor susulan. (ARI)
Tidak ada komentar: